Maret 28, 2024

diksinews

Membuat Kata Jadi Lebih Bermakna

Tekan Pengangguran Saat Pandemi, Disnakertrans Kabupaten Serang Bekali Skill Pencaker

2 min read

Pandemi covid-19 berdampak langsung terhadap pengurangan tenaga kerja, tak terkecuali di Kabupaten Serang.  Untuk menurunkan angka pengangguran di Kabupaten Serang dan mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Serang terus melakukan berbagai upaya.

Salah satu upaya yang dilakukan diantaranya dengan mengadakan pelatihan, pembinaan dengan Bursa Kerja Kursus (BKK), program Skill Development Center (SDC), dan mediasiTerkait pembinaan dengan BKK, perekrutan melalui BKK sudah salah satu upaya menurunkan angka pengangguran di Kabupaten Serang.

“Dari Januari sampai sekarang ini kurang lebih sudah ada 8 BKK yang melaporkan ada rekrutmen antara alumninya dengan perusahaan,” terang Kepala Bidang Pembinaan dan Penempatan Kerja (Binapenta) Disnakertrans Kabupaten Serang, Ugun Gurmilang, baru-baru ini.

Penempatan para pencari kerja atau pencaker pada tahun 2021 mengalami peningkatan dibanding tahun 2020 saat awal pandemi. Disnakertrans Kabupaten Serang dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja melakukan pendidikan dan pelatihan bagi pencaker berbasis kompetisi, mengadakan pemagangan serta pembinaan lembaga pelatihan kerja.

BACA JUGA  Resep Keripik Kentang

Upaya lainnya yakni mempermudah para pencari kerja (pencaker) dalam membuat Kartu AK-1 atau yang biasa disebut Kartu Kuning secara online yang prosesnya dapat diakses melalui situs resmi Disnakertrans Kabupaten Serang. Pendaftar kartu AK-1 di Disnakertrans Kabupaten Serang dibatasi maksimal hanya 100 orang pendaftar. Pendaftaran dapat dilakukan dari pukul 15.00 hingga 19.00 melalui link pendaftaran http://bit.ly/antriandisnaker

“Jumlah pencaker dari Januari hingga Februari 2021 sudah mencapai 4.411 dengan total penempatan baik melalui BKK, perusahaan yang  melakukan rekrutmen dan totalnya sudah diangka 1.127 orang. Artinya sudah 26 persen yang ditempatkan, dibandingkan 2020 saat awal pandemi hanya di angka 30 persen untuk 1 tahun,” tuturnya.

Di samping itu, Disnakertrans Kabupaten Serang dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja melakukan pendidikan dan pelatihan bagi pencaker berbasis kompetisi, mengadakan pemagangan serta pembinaan lembaga pelatihan kerja.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah

Sementara itu, Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Serang, Sutarya menjelaskan, dengan adanya pendidikan dan pelatihan bagi pencaker yaitu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pencaker.

BACA JUGA  Kisah Inspiratif, Gabung Komunitas Anime, Nyuz Craft Kebanjiran Orderan

Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa

Pihaknya juga masih akan melanjutkan pelatihan pada tahun 2020 yang masih belum selesai. “Berkaitan dengan pelatihan di periode yang lalu masih ada sisa 1 semester dari total 4 semester yaitu pelatihan di bidang las industri di BBLKI (Balai Besar Latihan Kerja Industri) terdiri dari 16 orang,” sambungnya.

Selain pelatihan, Sutarya juga mengatakan adanya program pemagangan sebagai bentuk dari pengoptimalan antara kerjasama dengan BKK. Pemagangan yang dilakukan guna meningkatkan pengetahuan calon tenaga kerja.

“Kita berharap melalului berbagai program yang dicanangkang Disnakertrans Kabupaten Serang dapat mengatasi angka pengangguran di Kabupaten Serang,” katanya.[Adv]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *