Maret 29, 2024

diksinews

Membuat Kata Jadi Lebih Bermakna

Produksi Pertanian Di Kabupaten Serang Terus Meningkat, Ketersediaan Daging Surplus

3 min read

Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Serang di bawah kepemimpinan Zaldi Dhuhana dan Sekretarisnya Yuli Saputra terus berupaya meningkatkan produksi komoditas pertanian untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Serang. Di antara komoditas pertanian yang terus dikembangkan yakni padi, jagung, kedelai, cabai merah, bawang merah, dan beberapa komoditas lainnya.

Distan Kabupaten Serang mencatatkan, produksi padi sepanjang tahun 2017 hingga tahun 2021 mencapai 2.671.007 ton gabah kering setara setara 1.535.061 ton beras atau tercapai 102,02 persen dari yang ditargetkan selama periode tersebut.

“Dengan jumlah penduduk sebanyak rata-rata 1,5 juta jiwa dan konsumsi beras 100,89 per kapita per tahun maka ada surplus beras sebesar 80 sampai 100 ribu ton per tahun,” kata Zaldi, belum lama ini.

Sedangkan, untuk produksi jagung di Kabupaten Serang selama periode 2017 sampai 2021 tercatat sebanyak 33.820 ton atau terjadi kenaikan sebesar 239,23 persen dari target selama periode tersebut.

Adapun kebutuhan konsumsi rumah tangga sebesar 1,3 kilogram per kapita per tahun untuk konsumsi basah. “Untuk konsumsi masyarakat sudah tercapai namun untuk kebutuhan industri pakan ternak kita baru bisa mensuplai 0,35 persen,” ujarnya.

BACA JUGA  Inspektorat Kabupaten Serang Fokus Tingkatan SDM Auditor

Saat ini sebaran tanaman jagung sudah semakin luas dari yang sebelumnya dipusatkan di Kecamatan Anyer dan di Kecamatan Jawilan, saat ini penanaman jagung sudah dilakukan di Kecamatan Pamarayan, Tunjung Teja, Pabuaran, Padarincang, Cinangka, Mancak, Puloampel, dan Kecamatan Petir.

Kemudian, sejak periode 2017 Kabupaten Serang telah memproduksi cabai merah dan sampai dengan tahun 2021 produksinya telah mencapai rata-rata 2.000 ton per tahun. Jumlah tersebut baru mencapai 94,09 persen dari target selama lima tahun.

“Bila melihat kebutuhan konsumsi cabai merah 2 kilogram per kapita per tahun kita masih perlu meningkatkan luasan tanam komodita cabai merah terutama dengan melakukan kolaborasi dengan swasta,” tuturnya.

Untuk produksi bawang merah, kata Zaldi, selama lima tahun terakhir telah mencapai 6.593 ton atau melebihi dari target yang direncanakan. Namun untuk memenuhi kebutuhan konsumsi bawang merah sebesar 2,75 kilogram per kapita per tahun maka diperlukan penambahan luas tanam.

“Alhamdulillah yang sebelumnya sentra bawang merah hanya di Kecamatan Kramatwatu saat ini hampir semua kecamatan khusunya di wilayah Serang selatan sudah budidaya bawang merah,” ungkapnya.

BACA JUGA  Beri Kenyamanan untuk Masyarakat, DPUPR Kabupaten Serang Siap Luncurkan Software Sistem Informasi Tata Ruang Berbasis Android

Selain itu, Distan juga mengembangkan komoditas florikultur. Saat ini Kabupaten Serang sudah memiliki komoditas bungan sedap malam yang ditanam di wilayah Serang selatan seperti di Kecamatan Padarincang, Ciomas, Pabuaran, dan Kecamatan Baros.

“Selama lima tahun terjadi kenaikan produksi yang signifikan yaitu mencapai 1,1 juta tangkai atau naik sebesar 390,61 persen dari target selama periode 2017-2021,” katanya.

Kenaikan ini juga diikuti dengan semakin tumbuhnya ushaa cafe dan resto yang bermunculan akses jalan menuju kawasan wisata Anyer-Cinangka. “Diharapkan ke depan produksinya terus meningkat dan perhotelan perkantoran-perkantoran bisa menjadi konsumennya,” paparnya.

Adapun untuk ketesediaan daging ayam, pada tahun 2022 ini mencapai sebanyak 43.000 ton per bulan baik dari peternakan besar maupun peternakan rakyat. Dengan konsumsi rata-raat per bulan 860 ton maka produksi daging ayam di kabupaten serang sangat surplus.

“Begitu juga dengan dengan daging kerbau. Sepanjang tahun 2017 sampai 2021 Kabupaten Serang sebagai sentra ternak kerbau di Provinsi Banten tercatat menghasilkan daging kerbau melebihi dari rencana produksi pada periode tersebut,” ujarnya.

BACA JUGA  Tingkatkan Kualitas Pelayanan Pendidikan, Tahun Ini Dindikbud Kabupaten Serang Bakal Rehab Puluhan SD dan SMP

Sedangkan untuk produksi telur di Kabupaten Serang pada tahun 2022 ini tercatat untuk telur ayam sebanyak 876.042 kilogram dan daging itik sebesar 140.386 kilogram. (advertorial)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *